Thursday, 31 May 2012

Manfaat Ikan bagi Kesehatan



Beberapa hal penting terkait manfaat ikan bagi kesehatan kita. Ikan sebagai sumber protein hewani jauh lebih aman dibandingkan dengan daging hewan; entah itu daging sapi, kambing bahkan ayam, Jika mengkonsumsi terlalu banyak daging, kita akan bermasalah dengan kolesterol yang dapat berakibat pada munculnya berbagai penyakit seperti jantung, obesitas, dan sebagainya.Sebaliknya, mengonsumsi ikan tidak memiliki efek samping apa pun. Tidak ada orang yang terkena penyakit karena terlalu banyak makan ikan dalam jangka waktu panjang.

Bagi ibu-ibu yang tengah hamil, ikan bahkan sangat dianjurkan untuk dikonsumsi. Sebab, selain sumber protein, daging ikan juga mengandung omega-3 yang sangat bermanfaat untuk merangsang pertumbuhan otak bayi, serta menguatkan tulang dan kuku, mengurangi risiko potensi penyakit paru-paru, diabetes, mental dan mengurangi risiko kelahiran prematur.

Selain omega-3, ikan juga mengandung bahan antioksidan seperti selenium dan co-enzim yang berfungsi menghambat kerusakan sel-sel tubuh. Oleh karena itu, jika ingin awet muda, makanlah ikan sebanyak-banyaknya. Sebuah penelitian di Universitas Melbourne, Australia, mengungkapkan bahwa mengonsumsi ikan dapat menurunkan risiko penyakit AMD (age-related macular disease), yaitu penyakit berkurangnya penglihatan karena usia semakin tua.

Untuk dapat mengonsumsi ikan, tidak perlu dengan ikan-ikan yang mahal. Kandungan zat-zat penting seperti omega-3 dalam konsentrasi tinggi justru terdapat pada ikan-ikan yang murah seperti kembung, tenggiri, lemuru, patin, sardine, dan sebagainya. Ikan-ikan itu memiliki kandungan omga-3 setara dengan ikan-ikan impor seperti salmon, cod, trout, dan sebagainya.

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia dengan 70 persen wilayahnya berupa perairan. Dengan wilayah perairan yang begitu luas, Indonesia sangat kaya dengan sumber daya ikan, dan semestinya rakyat Indonesia adalah pengonsumsi ikan nomor satu di dunia. Tetapi sayangnya, tingkat konsumsi ikan di Indonesia masih terbilang rendah, hanya 30 kilogram per kapita per tahun, kalah dengan Singapura, Thailand, dan negara-negara ASEAN lainnya.

Ayo mengonsumsi ikan...



Sumber : vivanews.com

0 comments:

Post a Comment

.

.

.

.
Design by BlogSpotDesign | Ngetik Dot Com